Ulangan Harian Teks Editorial
Ulangan Harian Teks
Editorial
Kutipan paragraf
berikut untuk soal nomor 1 dan 2.
Kasus infeksi saluran pernapasan
atas akibat kabut asap terus meningkat. Di Jambi misalnya, kasus ISPA sudah
mencapai 90.747 kasus. Selain itu, di Sumatra Selatan terdapat 101.333 kasus,
dan di Kalimantan Selatan terdapat 97.430 kasus. Indeks Standar Pencemaran
Udara (ISPU) akibat kebakaran hutan di wilayah Sumatra dan Kalimantan, masih
menunjukkan angka berbahaya. Seharusnya setiap orang berhak untuk menghirup
udara bersih. Untuk itu, negara wajib melindungi hak tersebut. Pemerintah mesti
mengumumkan angka ISPU setiap jam. Pengumuman ini penting agar warga bisa
memastikan keamanan bagi dirinya dan keluarganya beraktivitas di luar rumah
saat kabut asap mengepung daerahnya.
1.
Maksud
penulis dalam teks tersebut adalah...
A. menjelaskan pengertian penyakit
ISPA kepada masyarakat
B. menjelaskan gangguan
kesehatan akibat kabut asap terus meningkat
C. menjelaskan Indeks Standar
Pencemaran Udara di Indonesia
D. menjelaskan hak-hak masyarakat
yang terdampak kabut asap
E. menjelaskan asal-muasal kabut
asap di Pulau Sumatra dan Kalimantan
2.
Penulis
dalam teks tersebut berpihak kepada ...
A. Pemerintah
B. Korban kabut asap
C. Pembuat ISPU
D. Pembuat pengumuman
E. Petugas medis
Kutipan paragraf berikut untuk
soal nomor 3-5.
1)
Kekerasan terhadap anak semakin marak. 2) Satgas Perlindungan Anak misalnya,
setiap hari menerima enam laporan kekerasan dan kejahatan terhadap anak. 3)
Laporan yang sama diterima juga di daerah oleh lembaga yang bergerak dalam
perlindungan anak. 4) Tingginya angka kekerasan terhadap anak memperlihatkan
ketidakpedulian kita terhadap anak untuk tumbuh dan berkembang dengan wajar,
bebas dari rasa takut, dan ancaman. 5) Oleh karena itu, kita menuntut
Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak membuat kebijakan nasional yang
lebih konkret dalam melindungi anak. Disadur
dari:
http//print.kompas.com/baca/2015/15/Stop-Kekerasan- kepada-Anak, diunduh 23
Oktober 2015
3.
Kalimat
fakta dalam paragraf tersebut ditunjukkan kalimat ....
A.
1)
dan 2)
B.
1)
dan 3)
C.
2) dan 3)
D.
2)
dan 4)
E.
4
dan 5)
4.
Mengapa
kekerasan terhadap anak masih terus terjadi?
A.
Kementerian
Perlindungan Perempuan dan Anak belum membuat kebijakan nasional.
B.
Satgas
Perlindungan Anak hanya menerima laporan kekerasan terhadap anak tanpa bertindak.
C.
Ketidakpedulian kita dan masyarakat terhadap pertumbuhan dan
perkembangan anak.
D.
Pemberitaan
tentang kekerasan terhadap anak kurang disorot oleh media massa.
E.
Masih
sedikit lembaga yang bergerak dalam perlindungan anak dari kekerasan.
5.
Opini
penulis dalam paragraf tersebut ditunjukkan dalam kalimat ....
A. 1) dan 2)
B. 1) dan 3)
C. 2) dan 3)
D. 4 dan 5)
E. 2) dan 4)
Perhatikan paragraf berikut!
Pemberantasan
narkoba sudah saatnya menyentuh dunia pendidikan. Peredaran permen lollypop
yang mengandung narkoba di kalangan pelajar sebagai modus baru sungguh
memprihatinkan. Banyak bandar dan pengedar mengincar sekolah sebagai ajang
peredaran narkoba di segmen usia muda. Peredaran narkoba dengan cara ini tentu
harus diantisipasi. Segmen pelajar menjadi sasaran baru modus peredaran narkoba
karena mudah terjangkau dan pasar yang menggiurkan.
Disadur
dari:http//lampost.co/berita/waspada-pada-narkkoba-di- kalangan-pelajar,
diunduh 23 Oktober 2015
6.
Ide
pokok paragraf tersebut adalah...
A.
kemudahan
mendapatkan narkoba
B.
peredaran
narkoba di kalangan pelajar
C.
harga
narkoba yang terjangkau pelajar
D. pemberantasan narkoba
di dunia pendidikan
E.
modus
baru peredaran narkoba
Perhatikan paragraf berikut!
Caden
devisa melesat ke 115,7 miliar dolar AS karena kombinasi dua aspek yaitu
repatriasi dana WNI dan investor asing yang mengalirkan dananya karena menilai
positif prospek perekonomian Indonesia Bank Sentral AS (The Fed) pun tampak
gamang dan batal menaikkan suku bunga. Rupiah juga stabil di level Rp12.900,00
– Rp13.000,00 per dolar AS dan terus menjaga peluang untuk menguat. Indeks
Harga Saham Gabungan (HSG) terus terjaga di atas batas psikologis 5.000 hingga
pekan lalu ditutup 5.377. Peningkatan-peningkatan tersebut merupakan bukti
dampak pengampunan pajak yang telah dilakukan oleh pemerintah.
Disadur
dari: Tony Prasetiantono "Menjut Asa Pertumbuhan Ekonomi dalam Kompas 10
Oktober 2016
7.
Ide
pokok paragraf tersebut adalah
A. cadangan devisa
B. prospek perekonomian
C. suku bunga Bank Sentral AS
D. stabilitas nilai tukar rupiah
E. dampak pengampunan
pajak
Perhatikan paragraf berikut!
Secara
harfiah, luasan hutan mangrove memang hanya sekira 3% dari luas seluruh kawasan
hutan dan 25% dari seluruh hutan mangrove dunia. Namun, jika dilihat dari
perannya, kawasan vegetasi ini pantas diperhitungkan. Oleh karena itu,
Pemerintah telah mengeluarkan peraturan mengenai peruntukan hutan mangrove,
yakni sebagai hutan konservasi, hutan produksi, dan hutan bagi penggunaan lain.
Disadur dari: Arifin Arief, Hutan
Mangrove: Fungsi dan Manfaatnya, Yogyakarta, Kanisius, 2007
8.
Makna
kata konservasi dalam paragraf ter- sebut adalah.....
A.
perlindungan
B.
penjagaan
C.
penataan
D.
pengelolaan
E.
pengawetan
Perhatikan paragraf berikut!
Bencana
longsor dan banjir menerjang Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Minggu, 9
Oktober 2016. Tujuh dari sepuluh kecamatan di Kabupaten Pangandaran diterjang
bencana alam berupa banjir rob, banjir bandang, dan tanah longsor. Tujuh
kecamatan itu yaitu Cijulang, Parigi, Sidamulih, Pangandaran, Kalipucang,
Padaherang, dan Mangunjaya. bencana itu, sebanyak 2.000 rumah terkena banjir.
Jumlah tersebut tersebar di tujuh kecamatan. Peristiwa tersebut meng- akibatkan satu warga Ciparakan, Kecamatan
Kalipucang, meninggal.
Disadur dari:
https://nasional.tempo.co/, 10 Oktober 2016
9.
Kata
tercetak miring dalam paragraf tersebut mengacu pada ....
A.
bencana longsor dan banjir
B.
Kabupaten
Pangandaran, Jawa Barat
C.
diterjang
bencana alam
D.
akibat
banjir rob
E.
rumah
terkena banjir
Paragraf berikut untuk soal nomor
10-11.
Tahun
1977-1979 TVRI menayangkan acara Pembinaan Bahasa Indonesia yang diasuh oleh J.S.
Badudu dan Anton Moeliono. Kedua pakar bahasa tersebut membenahi penggunaan
bahasa Indonesia yang tidak benar. Setelah 40 tahun mereka istirahat, bahasa
kita kini menjadi kacau-balau seperti perilaku pengguna jalan raya yang tidak
patuh pada peraturan lalu lintas setiap hari. Lihatlah di sepanjang jalan bebas
hambatan di seluruh Tanah Air. Di sana terpapar maklumat, iklan, dan promosi
yang menggunakan bahasa yang tidak benar dan hampir semuanya bercampur dengan
bahasa Inggris. Pembenahan penggunaan bahasa Indonesia yang dilakukan kedua
pakar bahasa sudah tidak diperhatikan lagi. Jika ketidaktepatan penggunaan
bahasa Indonesia terus berlangsung bisa jadi bahasa Indonesia terancam punah,
seperti sebelas bahasa daerah di NTT. Demi bahasa persatuan, marilah kita
kembali berbahasa Indonesia dengan baik dan benar.
Disadur
dari: Widijarto Adiwono "Lestarikan Bahasa Indonesia dalam Kompas, 31
Agustus 2016
10.
Maksud
penulis dalam teks tersebut adalah
A. menjelaskan kepada pembaca
sejarah bahasa Indonesia di media massa
B.
mengajak pembaca menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar
C.
memaparkan
tokoh-tokoh yang berjasa dalam pelestarian bahasa Indonesia
D. menjelaskan bahasa-bahasa daerah
yang hampir punah di Indonesia
E.
menunjukkan
kesalahan berbahasa yang terdapat di sepanjang jalan bebas hambatan
11.
Pihak
yang dituju penulis dalam teks tersebut adalah
A.
J.S.
Badudu dan Anton Moeliono
B.
penutur bahasa Indonesia
C.
penutur
bahasa daerah. di NTT
D.
pemakai
bahasa iklan
E.
pemakai
bahasa Inggris
Teks editorial berikut untuk soal
nomor 11 dan 12.
Sistem
pembelajaran jarak jauh (PJJ) masih menjadi beban bagi para tenaga didik dan
orang tua siswa. Oleh karena itu, diperlukan penilaian secara [...] oleh
pemangku kepentingan, seperti Pemerintah pusat dan daerah, Dinas Pendidikan,
pihak sekolah, komite sekolah, tokoh masyarakat dan tentunya para orang tua
sebagai wali murid. Meskipun nanti pembelajaran tatap muka (PTM) sudah
diberlakukan, hasil [...] harus terus dikembangkan. Hasil ini akan sangat
berguna untuk meningkatkan kualitas pendidikan kita. Selanjutnya, meski [...]
sudah berakhir dan PTM penuh sudah berlaku, PJJ harus tetap diterapkan sebagai
penunjang peningkatan kualitas atau mengejar yang sudah tertinggal.
Sumber: http://web.archive.org/web/20210409070941/https://www.harian-
sib.com/detail/Tajuk-Rencana/Belajar-Tak-Boleh-Kendur/, diakses 9 April 2021
12.
Kata
atau istilah yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang tersebut adalah....
A.
koheren,
evaluatif, pandemi
B.
komprehen,
evaluasi, pandemik
C.
komprehensif, evaluasi, pandemi
D.
komprehensiv,
evaluasi, pandemi
E.
komperehensif,
evaluatif, pandemis
13.
Sinonim
kata berkala dalam teks editorial tersebut adalah.....
A.
berjangka
B.
terjadwal
C.
berulang
D.
berjarak
E.
terencana
Teks editorial berikut untuk soal
nomor 14-17.
Fenomena
alam ialah takdir yang tidak bisa dilawan. Akan tetapi, besar-kecilnya dampak
bencana yang disebabkan fenomena alam tersebut sangat ditentukan oleh manusia
sendiri. Cuaca ekstrem akibat siklon tropis Seroja telah mengakibatkan banjir
bandang dan tanah longsor di berbagai daerah di NTT dan NTB. Puluhan orang
dilaporkan meninggal dan puluhan lainnya belum ditemukan.
Dampak
fenomena alam itu mestinya sudah bisa diantisipasi sebelumnya. Tindakan
antisipasi tersebut karena Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
sudah memprediksikan dengan tepat keberadaan siklon tropis Seroja dan juga
dampak yang ditimbulkannya. Prediksi BMKG itu seakan-akan diabaikan dengan
penuh kesadaran. Tidak perlu mencari siapa yang salah.
Saatnya
bangsa ini lebih menghargai ramalan cuaca. Ramalan cuaca merupakan hasil kerja
rasional dan berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan. Hasil kerja itu bersifat
empiris, bukan spekulatif, apalagi hasil mimpi semalam. Oleh karena itu,
sepatutnya kita berpedoman padanya.
Sumber:
http://web.archive.org/web/20210409012300/https://m.mediain-
donesia.com/editorials/detail_editorials/2294-membudayakan- tanggap-cuaca,
diakses 9 April 2021 MOTE
14.
Isu
aktual dalam teks editorial tersebut adalah
A. Fenomena alam yang tidak dapat
dilawan manusia.
B.
Dampak
fenomena alam yang dapat diantisipasi sebelum terjadi.
C.
Dampak
cuaca ekstrem, seperti siklon tropis Seroja, dapat dicegah oleh manusia.
D.
Siklon tropis Seroja mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor
di NTT dan NTB.
E.
Pentingnya
berpedoman pada ramalan cuaca yang telah diumumkan oleh BMKG.
15.
Pendapat
yang sesuai dengan teks editorial tersebut adalah...
A.
BMKG
sudah memprediksikan keberadaan siklon tropis Seroja.
B.
Cuaca
ekstrem akibat siklon tropis Seroja terjadi di NTT dan NTB.
C.
Puluhan
orang dilaporkan meninggal dan puluhan lainnya belum ditemukan pascaterjadinya
siklon tropis Seroja.
D.
Dampak cuaca ekstrem akibat siklon tropis Seroja seharusnya dapat
dihindari.
E.
BMKG
memublikasikan ramalan cuaca terkait siklon tropis Seroja beserta dampaknya
kepada masyarakat.
16.
Saran
dalam teks editorial tersebut terdapat pada kalimat...
A. Besar-kecilnya dampak bencana
yang disebabkan fenomena alam tersebut sangat ditentukan oleh manusia sendiri.
B.
Ramalan
cuaca yang diprediksi oleh BMKG dibuat berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan dan
bersifat empiris.
C.
BMKG
sudah memprediksikan dengan tepat keberadaan siklon tropis Seroja dan juga
dampak yang ditimbulkannya.
D. Cuaca ekstrem akibat siklon
tropis Seroja telah mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor di berbagai
daerah di NTT dan NTB.
E.
Saatnya masyarakat lebih menghargai ramalan cuaca yang telah
diumumkan oleh BMKG dan berpedoman padanya.
17.
Konjungsi
kausal dalam teks editorial tersebut terdapat pada kalimat....
A.
kedua paragraf kedua dan keempat paragraf ketiga
B.
kesatu
paragraf kesatu dan ketiga paragraf kedua
C.
ketiga
paragraf pertama dan ketiga paragraf ketiga
D.
kedua
paragraf pertama dan ketiga paragraf kedua
E.
kesatu
paragraf kedua dan keempat paragraf ketiga
18.
Kata
ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat ketiga paragraf ketiga teks editorial
merujuk pada ....
A.
ramalan cuaca BMKG
B.
BMKG
C.
fenomena
alam
D.
siklon
tropis Seroja
E.
dampak
siklon tropis Seroja
19. Perhatikan
paragraf berikut!
(1)
Era globalisasi tidak terbendung lagi. (2) Mobilitas penduduk, barang, dan
hewan yang cukup tinggi memiliki dampak negatif terhadap kesehatan. (3) Kasus
flu burung yang menghantui Indonesia menjadi peringatan bahwa manusia dan hewan
dari luar negeri perlu pengawasan. (4) Busung lapar hanya puncak es dari
kondisi gizi buruk yang terabaikan. (5) Sikap menyalahkan rakyat atau
pemerintah dalam mengatasi flu burung tidaklah bijaksana.
Kalimat
yang tidak padu terdapat pada kalimat nomor ….
A. 1)
B.
2)
C.
3)
D.
4)
E.
5)
20. Perhatikan
paragraf berikut!
(1)
Hampir setiap orang pernah mengalami sakit kepala. (2) Bahkan, orang sering
menganggap sepele terhadap penyakit ini. (3) Banyak
penyebab yang membuat seseorang menderita sakit. (4) Jika Anda mengalami
sakit kepala berkelanjutan, segeralah memeriksa diri ke dokter atau orang yang
ahli untuk mengobati penyakit tersebut. (5) Keterlambatan seseorang dalam
menangani keluhan sakit kepala akan berakibat fatal terhadap dirinya di
kemudian hari.
Kalimat
penjelas yang tidak padu terdapat pada kalimat nomor ….
A. 1)
B.
2)
C.
3)
D. 4)
E.
5)
Komentar
Posting Komentar